Hadits Tentang Mani Dan Cara Membersihkannya
كنت افرك المني من ثوب رسول الله ثم يذهب فيصلى فيه
Aisyah ra berkata:
كنت اغسل من ثوب رسول اللہ ﷺ ثم خرج إلى الصلاة واثر الغسل في ثوبه يقع الماء
Hadits yang pertama ini menunjukkan, bahwa membersihkan mani di kain ialah dengan mengikisnya. Hadits yang kedua keadaannya mauquf. Hadits di atas menjelaskan tentang bersihnya kain yang kena mani. Cara membersihkannya ialah dengan membasuh kain yang terkena mani tersebut.
Abu Hanifah, Malik dan Ahlul Bait, menetapkan bahwa mani, najis. Akan te tapi, Abu Hanifah walaupun menetapkan najisnya mani, mencukupkan dengan dikikis saja untuk membersihkannya, jika mani itu kering dan membasuhnya jika mani itu basah. Malik dan Al-Itrah mengharuskan membasuh, baik kering ataupun basah.