Hadits Pemimpin yang Adil
Allah SWT berfirman:
إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالإِحْسَانِ [النحل: 90] الآيه
“Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) berlaku adil dan berbuat kebajikan.” (Qs. An-Nahl(16):90).. وقَالَ تعالى: )وَأَقْسِطُوا إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ الْمُقْسِطِينَ( [الحجرات : 9].
664- وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، عَنِ النَّبِي قَالَ: ((سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمُ اللهُ فِي ظِلِّهِ يَوْمَ لاَ ظِلَّ إِلاَّ ظِلُّهُ: إمَامٌ عَادِلٌ، وَشَابٌّ نَشَأَ فِي عِبَادَةِ اللهِ تَعَالى، وَرَجُلٌ قَلْبُهُ مُعَلَّقٌ فيِ المَسَاجِدِ، وَرَجُلاَنِ تَحَابَّا فِي اللهِ اجْتَمَعَا عَلَيْهِ، وَتَفَرَّقَا عَلَيْهِ، وَرَجُلٌ دَعَتْهُ امْرَأةٌ ذَاتُ مَنْصِبٍ وجَمَالٍ، فَقَالَ: إنِّي أَخَافُ اللهَ، وَرَجُلٌ تَصَدَّقَ بِصَدَقَةٍ فَأخْفَاهَا حَتَّى لاَ تَعْلَمَ شِمَالُهُ مَاتُنْفِقُ يَمِيُنُهُ، وَرَجُلٌ ذَكَرَ اللهَ خَالِيًا فَفَاضَتْ عَيْنَاهُ)) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ.
664. Dari Abu Hurairah RA, dari Nabi SAW, beliau bersabda, “Ada tujuh golongan yang akan mendapat naungan Allah SWT pada hari yang tiada naungan kecuali naungan-Nya yaitu; Pemimpin yang adil, pemuda yang senantiasa beribadah kepada Allah, seseorang yang hatinya senantiasa terpaut dengan masjid. Dua orang yang saling mencintai karena Allah, yang keduanya berkumpul dan berpisah karena-Nya. Seorang lelaki yang ketika diajak (dirayu) oleh seorang wanita bangsawan yang cantik, lalu ia menjawab, “Sesunguhnya saya takut kepada Allah. Seorang yang mengeluarkan sedekah sedang ia merahasiakannya, sampai-sampai tangan kirinya tidak mengetahui apa yang diberikan tangan kanannya. Dan seorang yang mengingat Allah di tempat yang sepi sampai meneteskan air mata.” (HR. Bukhari dan Muslim).665- وَعَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ عَمْرُو بْنِ العَاصِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ : ((إنَّ المُقْسِطِينَ عِنْدَ اللهِ عَلَى مَنَابِرَ مِنْ نُوْرٍ: الَّذِينَ يَعْدِلُوْنَ في حُكْمِهِمْ وَأَهْلِيْهِم وَمَا وَلُوْا)) رَوَاهُ مُسْلِمٌ.
665. Dari Abdullah bin Amr bin Ash, ia berkata, “Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya orang-orang yang berlaku adil di sisi Allah laksana berada di atas mimbar yang terbuat dari cahaya. Mereka itu orang-orang yang berlaku adil dalam memberikan hukum kepada keluarga dan rakyat yang mereka kuasai(perintah).” (HR. Muslim).666- وَعَنْ عَوْفِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ يَقُوْلُ: ((خِيَارُ أئِمَّتِكُمُ الَّذِيْنَ تُحِبُّونَهُمْ وُيُحِبُّونَكُمْ، وَتُصَلُّوْنَ عَلَيْهِمْ وَيُصَلُّونَ عَلَيْكُمْ وشِرَارُ أئِمَّتِكُمُ الَّذِينَ تُبْغِضُونَهُمْ وَيُبْغِضُونَكُم، وَتَلْعَنُوْهُمْ وَيَلْعَنُوْنَكُمْ))!، قَالَ: قُلْنَا: يَا رَسُوْلَ اللهِ أفَلاَ نُنَابِذُهُمْ؟ قَالَ: ((لاَ، مَا أََقاَمُوا فِيْكُمُ الصَّلاَةَ، لاَ، مَا أقَامُوْا فِيكُمُ الصَّلاَةَ)) رَوَاهُ مُسْلِمٌ.
666. Dari Auf bin Malik ia berkata, “Saya mendengar Rasulullah bersabda, “Pemimpin yang bijaksana adalah yang kalian cintai dan mereka mencintai kalian, kalian selalu mendo’akan atasnya dan ia pun selalu mendo’akan kalian. Pemimpin yang terjahat adalah yang kalian benci dan membenci kalian, sedang kalian mengutuknya dan ia mengutuk kalian.” Kami bertanya, “Wahai Rasulullah, sebaiknya kita pecat saja mereka itu.” Beliau menjawab, “Jangan, selama ia masih mengerjakan shalat berjama’ah dengan kalian.” (HR Muslim).667- وَعَنْ عِيَاضِِ بْنِ حِمَارٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ يَقُوْلُ: ((أَهْلُ الْجَنَّةِ ثَلاَثَةٌ : ذُو سُلْطَانٍ مُقْسِطٌ مُوَفَّقٌ، وَرَجُلٌ رَحِيْمٌ رَقِيْقُ القَلْبِ لِكُلِّ ذِي قُرْبَى وَمُسْلِمٍ، وعَفِيفٌ ذوعِيالٍ)) رَوَاهُ مُسْلِمٌ.
667. Dari Iyad bin Himar RA, ia berkata, “Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Penghuni surga itu terdiri dari tiga kelompok, yaitu: Penguasa yang adil lagi disenangi, orang yang mengasihi lagi lembut kepada sanak keluarga dan setiap muslim, serta orang miskin yang menjaga kehormatan dirinya sedang ia mempunyai keluarga.” (HR. Muslim).