Hadits Tentang Menahan Amarah dan Berbuat Baik
76- MENANGGUNG DERITA
Allah SWT berfirman:
وَالْكَاظِمِيْنَ الْغَيْظَ وَالْعَافِيْنَ عَنِ النَّاسِ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِيْنَ
“Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Dan Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.” (Qs. Ali-Imran (3): 134). Firman Allah SWT:
وَلَمَنْ صَبَرَ وَغَفَرَ إِنَّ ذَلِكَ لَمِنْ عَزْمِ الأُمُوْرِ
“Dan siapa yang bersabar dan memaafkan, sesungguhnya (perbuatan) yang demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan.” (Qs. Asy-Syuraa (42): 43). 653- وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَجُلاً قَالَ : يَا رَسُوْلَ اللهِ إِنّّ لِي قَرَابَةً أَصِلُهُمْ وَيَقْطَعُونِي, وَأُحْسِنُ إلَيْهِمْ وَيُسِيْئُونَ إلَيَّ, وَأحْلُمُ عَنْهُمْ وَيَجْهَلُوْنَ عَلَيَّ ! فقَالَ: (( لَئِنْ كُنْتَ كَمَا قُلْتَ فَكَأنَّمَا تُسِفُّهُمُ الْمَلَّ وَلاَ يَزَالُ مَعَكَ مِنَ اللهِ تعالىظَهِيْرٌ عَلَيْهِمْ مَا دُمْتَ عَلَى ذَلِكَ )) رَوَاهُ مُسْلِمٌ .
653. Dari Abu Hurairah RA, ia berkata, “Ada seseorang mengadu kepada Rasulullah SAW, ‘Sesungguhnya saya mempunyai kerabat dekat, saya selalu menyambung hubungan dengan mereka, tetapi mereka memutuskannya. Saya selalu berbuat baik kepada mereka, tetapi mereka berlaku jahat padaku. Saya senantiasa menyantuni mereka, tetapi mereka tidak tahu diri. Kemudian beliau bersabda, “Seandaianya keadaaanmu seperti apa yang kamu katakan, maka seolah-olah kamu menaburkan abu panas kepada mereka dan kamu akan selalu mendapat pertolongan Allah karena perbuatan mereka, selama kamu masih tetap mengerjakan hal yang demikian.” (HR. Muslim).