Hadits Kebolehan Berbaring Diatas Tengkuk

Hadits Kebolehan Berbaring Diatas Tengkuk
128- KEBOLEHAN UNTUK BERBARING DIATAS TENGKUK DAN MELETAKKAN SALAH SATU KAKI DIATAS YANG LAIN KETIKA TIDUR

824- عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ يَزِيْدٍ رَضِيَ الله عَنْهُ أَنَّهُ رَأَي رَسُوْلَ اللهِ  مُسْتَلْقِيًا فى الْمَسْجِدِ وَاضِعًا إِحْدَى رِجْلَيْهِ على الأُخْرَى. ٌََمُتَّفَقٌ عَلَيْهِ

824. Dari Abdullah bin Yazid RA,, bahwasanya ia melihat Rasulullah SAW. terlentang di masjid dengan meletakkan salah satu dari kedua kakinya pada kaki yang lain.” (HR. Bukhari dan Muslim)

825. وَعَنْ جَابِرِ بْنِ سَمُرَة رَضِيَ الله عَنْهُ قَالَ : كَانَ رَسُوْلُ اللهِ  إذا صَلَّى الْفَجْرَ تَرَبَّعَ فِى مَجْلِسِهِ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ حَسْنَاء. حَدِيْثٌ صَحِيْحٌ، رَوَاهُ أَبُو دَاوُدُ وَغَيْرُهُ بِأَساَنِيْدٍ صَحِيْحَةٍ.

825. Dari Jabir bin Sumurah RA,, ia berkata: ”Apabila Nabi SAW. telah selesai salat Subuh, maka beliau duduk bersila dengan sampai matahari terbit.” (HR. Abu Dawud dan yang lainnya dengan sanad-sanad yang shahih)[1]

826. وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ الله عَنْهُما قَالَ: رأيت رَسُوْلُ اللهِ  بِفِنَاءِ الْكَعْبَةِ مُحْتَبِيًا بِيَدَيْهِ هَكَذَا, وَوَصَفَ بِيَدَيْهِ اْلإِحْتِبَاءَ, وَهُوَ الْقُرْفُصَاءُ. رَوَاهُ الْبُخَارِى

826. Dari Ibnu Samurah RA, , ia berkata: “Saya melihat Rasulullah SAW. berada di halaman Ka’bah sedang duduk mendekap lututnya dengan kedua tangannya begini.” Ia menggambarkan cara duduk itu dengan kedua tangannya. (HR. Bukhari)

827. وَعَنْ قَيْلَةَ بنْتِ مَخْرَمَةَ رَضِيَ الله عَنْهَا قَالَت: رَأَيْتُ النَّبِيّ  وَهُوَ قاَعِدٌ الْقُرْفُصَاءَ, فَلَمَّا رَأَيْتُ رَسُوْلَ اللهِ الْمُتَخَشَّعَ فِي الْجِلْسَةِ أُرْعِدْتُ مِنَ الْفَرَقِ. رَوَاهُ أَبُوْ دَاوُدُ, وَالتِّرْمِذِي.

827. Dari Qalilah binti Makhraamah RA,, ia berkata: “Saya melihat Nabi SAW., duduk dengan merapatkan paha ke perut dan mendekapkan tangannya ke betis. Ketika saya melihat Rasulullah SAW. duduk dengan khusyuk, saya merasa cemas untuk meninggalkan beliau.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)

828. وَعَنْ الشَّدِيْدِ بن سُوَيْدٍ رَضِيَ الله عَنْهُ قَالَ: مَرَّ بي رَسُوْلُ اللهِ  وَأَنْا جَالِسٌ هَكَذَا, وَقَدْ وَضَعْتُ يَدِيَ الْيُسْرَى خَلْفَ ظَهْرِي, وَاتَّكَأْتُ عَلَى أَلْيَةِ يَدي فقَالَ: ((أَتَقْعُدُ قِعْدَةَ الْمَغْضوْبِ عَلَيْهِمْ!" رَوَاهُ أَبُو دَاوُدُ بِإِسْنَاٍد صَحِيْحٍ.

828. Dari Asy Syadid bin Suwaid RA,, ia berkata: “Rasulullah SAW melewati saya, sedangkan saya baru duduk dengan meletakkan tangan kiri ke belakang dan saya bersandar pada telapak tangan, kemudian beliau berasabda: “Mengapa kamu duduk seperti duduknya orang yang dimurkai (dibenci) oleh Allah?” (HR. Abu Dawud dengan sanad yang shahih)

[1] Hadis ini juga diriwayatkan oleh Imam Muslim (2/132) – Imam Nawawi

Admin
Blog ini berisi seputar pendidikan, kajian keislaman dan sosial kemasyarakatan

Related Posts

Hadits Keutamaan Salam
Hadits Keutamaan Salam
HADITS ETIKA DUDUK DI MAJLIS
HADITS ETIKA DUDUK DI MAJLIS
Hadits Mimpi Orang Beriman
Hadits Mimpi Orang Beriman
HADITS TATA CARA SALAM
HADITS TATA CARA SALAM
Hadits Kebolehan Berbaring Diatas Tengkuk
Hadits Kebolehan Berbaring Diatas Tengkuk
HADITS DOA TIDUR
HADITS DOA TIDUR
Hadits Mengucapkan Salam Ketika Masuk Rumah
Hadits Mengucapkan Salam Ketika Masuk Rumah
Hadits Larangan Memberi Salam Kepada Orang kafir
Hadits Larangan Memberi Salam Kepada Orang kafir

0 Comments