Hadits Larangan Menggunakan Sihir
362- LARANGAN KERAS MENGGUNAKAN SIHIR
[1] . Maksudnya lari dari barisan perang terhadap musuh.
وَمَا كَفَرَ سُلَيْمَانَ وَلكِنَّ الشَّيَاطِينَ كَفَرُوا يُعَلِّمُونَ النَّاسَ السِّحْرَ[ ] سورة البقرة الآية : 102[
“Dan tidaklah Sulaiman itu kafir(tidak mengerjakan sihir)hanya setan-setan itulah yang kafir(mengerjakan sihir)(QS. Al-Baqarah[2]:102)1802- وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ، عَنِ النَّبِيِّ ، قَالَ : (( اجْتَنِبُوا السَّبْعَ الْمُوبِقَاتِ )) قَالُوْا : يَا رَسُوْلَ اللهِ وَمَا هُنَّ ؟ قَالَ : (( الشِّرْكُ بِاللهِ ، وَالسِّحْرُ ، وَقَتْلُ النَّفْسِ الَّتِي حَرَّمَ اللهُ إِلاَّ بِالْحَقِّ ، وَأَكْلُ الرِّبَا ، وَأَكْلُ مَالِ الْيَتِيْمِ ، وَالتَّوَلِّّي يَوْمَ الزَّحْفِ , وَقَذْفُ الْمُحْصَنَاتِ الْمُؤْمِنَاتِ الْغَافِلاَتِ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ .
1802. Dari Abu Hurairah RA, dari Nabi SAW, “Jauhilah oleh kalian tujuh hal yang membinasakan!” Para sahabat bertanya: “Wahai Rasulullah, apakah tujuh hal yang membinasakan itu?” Beliau bersabda, “Menyekutukan Allah, sihir, membunuh jiwa yang diharamkan oleh Allah SWT kecuali karena hak, makan riba, makan harta anak yatim, melarikan diri[1] sewaktu jihad dan menuduh zina pada wanita-wanita mukminah yang senantiasa memelihara dirinya.” (HR. Bukhari dan Muslim)[1] . Maksudnya lari dari barisan perang terhadap musuh.